Aturan Penulisan Variabel dalam PHP

20.27 0 Comments

Aturan Penulisan Variabel dalam PHP
Hello guys kali ini saya ingin berbagi informasi tentang aturan penulisan variabel dalam PHP, ada berbagai macam aturan penulisan variabel pada PHP, yaitu seperti diawali dengan tanda ($) kemudian PHP juga memiliki aturan penulisan variabel  seperti case sensitifity, dan masih ada beberapa aturan-aturan lagi yang akan saya bahas dibawah ini:
1. Penulisan variabel harus diawali dengan tanda $
Variabel di dalam PHP harus diawali dengan dollar sign atau tanda dollar ($).
Setelah tanda $, sebuah variabel PHP harus diikuti dengan karakter pertama berupa huruf atau underscore (_), kemudian untuk karakter kedua dan seterusny bisa menggunakan huruf, angka atau underscore (_). Dengan aturan tersebut, variabel di dalam PHP tidak bisa diawali dengan angka.
Minimal panjang variabel adalah 1 karakter setelah tanda $.
Berikut adalah contoh penulisan variabel yang benar dalam PHP:
<?php
   $i;
   $nama;
   $Umur;
   $_lokasi_memori;
   $ANGKA_MAKSIMUM;
?>

2. Variabel dalam PHP bersifat case sensitif
PHP membedakan variabel yang ditulis dengan huruf besar dan kecil (bersifat case sensitif) , sehingga $pertama tidak sama dengan $Pertama dan $PERTAMA, ketiganya akan dianggap sebagai variabel yang berbeda.
Untuk menghindari kesalahan program yang dikarenakan salah merujuk variabel, disarankan menggunakan huruf kecil untuk seluruh nama variabel.

<?php
   $Mrworld="Mrworld";
   echo $Mrworld;
?>

3. Cara Memberikan Nilai kepada Variabel
Sama seperti sebagian besar bahasa pemograman lainnya, untuk memberikan nilai kepada sebuah variabel, PHP menggunakan tanda sama dengan (=). Operator ‘sama dengan‘ ini dikenal dengan istilah Assignment Operators.
Perintah pemberian nilai kepada sebuah variabel disebut dengan assignment. Jika variabeltersebut belum pernah digunakan, dan langsung diberikan nilai awal, maka disebut juga dengan proses inisialisasi.
Berikut contoh cara memberikan nilai awal (inisialisasi) kepada variabel:

<?php
   $nama = "mrworld";
   $umur = xx;
   $pesan = "Saya sedang belajar";
?>

4. Variabel dalam PHP tidak memerlukan deklarasi terlebih dahulu
Jika anda pernah mempelajari bahasa pemograman desktop seperti PascalCC++, dan Visual Basic, di dalam bahasa pemograman tersebut, sebuah variabel harus dideklarasikan terlebih dahulu sebelum digunakan.
Namun di dalam PHP, variabel tidak perlu deklarasikan terlebih dahulu. Anda bebas membuat variabel baru di tengah-tengah kode program, dan langsung menggunakannya tanpa di deklarasikan terlebih dahulu.

<?php
   $Mrworld="dunia";
   echo $Mrworld;
?>

5. Variabel Sistem PHP (Predefined Variables)
Predefined Variables atau terjemahan bebasnya Variabel Sistem PHP, adalah beberapa variabel yang telah didefenisikan secara sistem oleh PHP, dan kita sebaiknya tidak membuat variabel dengan nama yang sama.
Beberapa contoh Predefined Variables dalam PHP adalah:
$GLOBALS , $_SERVER , $_GET , $_POST , $_FILES , $_COOKIE , $_SESSION , $_REQUEST , $_ENV, $php_errormsg, $HTTP_RAW_POST_DATA, $http_response_header, $argc, $argv, $this
Cara Menampilkan Nilai Variabel
Untuk menampilkan nilai atau isi dari variabel, kita tinggal menampilkannya dengan perintah echo atau print, seperti berikut ini:

<?php
   $a='Saya Sedang belajar PHP';
   $b=5;
   print $a;
   echo $b;
?>

Hasil yang didapat adalah: Saya Sedang belajar PHP

Mr_Nocay909

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: